Baru aja buka FB dan ada temen yang menyatakan salah satu stasiun TV swasta, ** *NE, yang gembor-gemborin sebuah situs bernawa Indoleaks.org. Saya sendiri gak terlalu paham ada apa seh dengan situs ini. Dan coba buka twitter, eh...banyak juga yang ngomongin neh situs. Saking penasarannya, saya coba cari-cari sampe ketemu sama komunitas diskusi yang cukup besar di Indonesia yang juga bahas tentang situs ini. Hemm...ada yang mengatakan situs ini situs sampah, isinya cuma omong kosong, dan ucapan-ucapan aneh dan saya coba cari-cari yang lain, eh malah mereka ada yang salut dengan kehadiran situs yang satu ini. Akhirnya saya coba deh langsung tanya Mbah Google tentang situs ini.
Awalnya saya gak bisa buka tuh situs. Setelah saya follow di blog saya, akhirnya bisa deh kebuka dan inilah tampilannya depannya.
Dari halaman depan akan nampak 12 file yang sudah diupload admin diantaranya Hasil Audit BPK Lumpur Lapindo, Laporan Kedubes Amerika mengenai Timor, Transkrip Diskusi Soeharto - Gerald Ford, Laporan Tim Kerja Kasus Munir ke Paripurna DPR, Dokumen Investigasi Kasus Munir, Hasil Investigasi Kasus Munir, Transkrip Diskusi Soeharto - Richard Nixon dan Henry Kissinger, Lumpur Lapindo Bukan Bencana Alam (01), Lumpur Lapindo Bukan Bencana Alam (02), MoU Rahasia Pemerintah RI – Microsoft.
Semua file ini saya masih kesulitan untuk mendownloadnya. Entah kenapa. Mungkin karena sudah diblokir atau gimana saya kurang paham. Dan semoga saja beberapa waktu ke depan akan say adapatkan file-file tersebut. Penasaran.
Kemudian saya pun masih penasaran profil situs ini. Halaman ini juga menampilkan profil mereka. Ya, meskipun tidak secara gamblang siapa mereka. Inilah isi halaman 'Tentang Kami" Indoleaks.org
Indoleaks muncul sebagai jawaban atas kebuntuan informasi.
Terutama informasi yang berpeluang menjadi bumerang bagi penguasa, politisi dan kaum jahat lainnya di Indonesia. Indoleaks berusaha memilah dan memilih dokumen yang seharusnya diketahui publik, dari ratusan koleksi Indoleaks. Kami akan terus mendobrak kebuntuan informasi, dengan mempublikasikan hak kita yang bernama informasi.
Bagi kami, diamnya orang tertindas, lebih hina dari penindas itu sendiri.
Mari kita bersuara. Mendobrak kebuntuan informasi.
Semua dokumen di Indoleaks, kami sajikan secara verbatim. Apa adanya.
Dan, tentu saja, masih orisinil dari tangan pertama.
Anda juga bisa berbagi bersama kami, dengan menghubungi melalui indoleaks@gmail.com
Syarat dan Ketentuan
Indoleaks.org memiliki beberapa syarat dan ketentuan yang terkait dengan dokumen di dalamnya. Yakni:
Dokumen harus ORISINIL, tanpa ada opini pengirim di dalamnya.
Indoleaks.org akan menyebutkan sumber dokumen adalah ANONIM.
Dokumen yang dipublikasikan adalah dokumen yang MEMILIKI kepentingan publik.
Indoleaks.org TIDAK akan mempublikasikan informasi yang terkait dengan rekening bank, medical record, dan rahasia pribadi lainnya.
Indoleaks.org TIDAK bertanggung jawab atas penggunaan dokumen yang dipublikasikan.
Saya semakin penasaran dengan semuanya ini dan ternyata setelah diselidiki indoleaks ini adalah plagiat dari situs wikileaks, sebuah organisasi internasional yang bermarkas di Swedia. Kata om Wiki, Situs Wikileaks menerbitkan dokumen-dokumen rahasia sambil menjaga kerahasiaan sumber-sumbernya. Situs tersebut diluncurkan pada tahun 2006. Saat ini alamat situs telah dialihkan ke http://www.wikileaks.ch untuk alasan keamanan.Organisasi ini didirikan oleh disiden politik Cina, dan juga jurnalis, matematikawan, dan teknolog dari Amerika Serikat, Taiwan, Eropa,Australia, dan Afrika Selatan. Artikel koran dan majalah The New Yorker mendeskripsikan Julian Assange, seorang jurnalis dan aktivis internet Australia, sebagai direktur Wikileaks. Situs Wikileaks menggunakan mesin MediaWiki.WikiLeaks telah memenangkan beberapa penghargaan, termasukNew Media Award dari majalah Economist untuk tahun 2008. Pada bulan Juni 2009, WikiLeaks dan Julian Assange memenangkan UK Media Award dari Amnesty International (kategori New Media) untuk publikasi tahun 2008 berjudul Kenya: The Cry of Blood – Extra Judicial Killings and Disappearances, sebuah laporan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Kenyatentang pembunuhan oleh polisi di Kenya. Pada bulan Mei 2010, New York Daily News menempatkan WikiLeaks pada peringkat pertama dalam "situs yang benar-benar bisa mengubah berita".Pada Juli 2010, situs ini mengundang kontroversi karenapembocoran dokumen Perang Afganistan.Selanjutnya, pada Oktober 2010, hampir 400.000 dokumen Perang Irak dibocorkan oleh situs ini. Pada November 2010, WikiLeaks mulai merilis kabel diplomatik Amerika Serikat.
Situs yang digunakan Indoleaks dibuat pada 7 Desember 2010 dan alamat internetnya didaftarkan hingga 7 Desember 2011 melalui PT Ardh Global Indonesia, salah satu penyedia hosting di Indonesia. Nama pemilik akun maupun identitas lainnya disembunyikan dengan memanfaatkan Privacyprotect.org. Web ini telah menarik perhatian banyak orang termasuk saya dan juga Anda tentunya yang penasaran dengan berita ini. Dan yang lebih gilanya lagi, pengunduh filenya kayak penghitung detik, gak berhenti-berhenti. Bukan hanya pengunjungnya aja yang banyak, tapi pengunduh filenya juga. Ruar...biasa...Bikin sensasi banget neh web.
0 Comments
Terima kasih atas kunjungannya