Separuh Jiwaku Hilang

Hm...mungkin awal baca judul tulisan ini yang ada di benak Anda adalah lagu Anang dan saya akan menulis mengenai sosok lain yang telah hilang dalam diri saya. Gak salah juga kok. Memang judul ini terinspirasi dari karya beliau. Namun untuk masalah isinya???Hmm.....baca lanjut aja deh..^_^ 

Menjalani rutinitas yang biasa-biasa saja memang membuat kita jenuh. Terlebih lagi ketika support system ataupun dukungan sosial sekitar kita kurang. Dukungan sosial ini biasanya seh dari kebanyakan kasus adalah keluarga,sahabat atau memang lingkungan yang membuat kita nyaman berada di tempat tersebut. 

Namun, bagaimana rasanya ketika semua yang kita lakukan membuat kita menjadi malas untuk berbuat yang terbaik. Melakukan sesuatu yang dulu membuatnya sangat semangat mengejar impiannya. Mengejar sesuatu yang dapat membuat ibu, bapak, kakak dan orang-orang sekitarnya senang melihat kita dapat menjadi orang yang sukses. 

Ya, hidup memang penuh dengan ujian dan ujian itu harus kita hadapi dengan segenap kemampuan yang tentunya telah Alloh siapkan untuk kita hadapi semua itu. Karena Alloh telah memberikan semua cobaan dengan jalan keluarnya masing-masing. Kita hanya perlu untuk mencari itu semua agar permasalahan ini segera bisa dipetik hikmahnya dan kita kembali bersemangat mengejar impian yang telah kita goreskan dalam diary kita untuk kita wujudkan. 

Jangan biarkan separuh jiwa itu hilang ditelan kemalasan dan kejenuhan yang ada. Jiwa itu memang butuh semangat yang membara untuk kembali mengejar harapan yang telah menanti di depan sana. Untuk jiwa yang tenang, kembalilah sujud kepada-Nya untuk menyempurnakan kelelahamu mengejar dunia...