Usia Balita boyong Juara Nasional LKTM dan Student Exchange Dikti

Oleh : Muhammad Badrushshalih

Purwokerto. Prestasi-prestasi Jurusan Keperawatan Unsoed kian bermunculan. Di usianya yang terhitung masih balita (4 tahun), ia mampu unjuk gigi di kancah Nasional bahkan di Internasional. Di awal bulan April, telah dinyatakan dalam pertemuan bergengsi Keperawatan Nasional, Kongres V Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia (ILMIKI) yang mengundang seluruh aktivis Keperawatan Indonesia pada tanggal 31 Maret-4 April 2009 ini bertempat di Balai Diklat Industri Sudiang, Makasar UNSOED berhasil mengajukan konsep strukturisasi, disyahkan sebagai anggota ke 18 dan juga menjadi tuan rumah kongres ILMIKI VI 2 tahun mendatang.
Selain itu, mahasiswi keperawatan yang dipelopori Eni (’06), Wiwin (’06), Emi (’07) berhasil mengharumkan kampus tercinta dengan meraih juara pertama dalam ajang LKTM di UNAIR Surabaya dengan mengangkat judul “Pemanfaatan Hipnoterapi sebagai Alternative Menurunkan Angka Kesakitan dan Kematian Ibu pada Masa Hamil, Bersalin dan Nifas”. Mereka telah berhasil menyaingi tuan rumah pada jaura 2 dan UNDIP di juara 3. Sebanyak belasan mahasiswa lulus Sarjana Keperawatan meraih gelar cumlaud (rentang waktu kuliah selama 3,5 tahun dan IPK lebih dari 3,5). Dosen dengan peraih IPK 4 dalam meraih gelar Magister Manajemen di Magister Manajemen UNSOED bahkan bulan februari lalu, dua mahasiswanya (Muhammad Badrushshalih dan Laras Stefiani) berhasil mengikuti ajang bergengsi Dikti dalam Program Beasiswa Unggulan Aktifis (Student Exchange to Universiti Utara Malaysia (UUM) dan Universiti Malaysia Perlis (Unimap) bersama 18 penerima beasiswa lainnya yang ada di Universitas Jenderal Soedirman. Prestasi apakah yang akan diboyong keperawatan UNSOED selanjutnya???(aL)

Post a Comment

0 Comments